Detikinvestigasi.com.Metro Lampung – Diminta untuk berhati-hati, terindikasi nomor WhatsApp 62 816-4682-5314 adalah aksi penipuan dengan memasang fhoto profil orang terdekat di Kota-Kota anda. Seperti aksinya yang ingin melakukan penipuan salah satu wartawan Radarnews grup, pintarnya aksi pelaku memakai fhoto profil salah seorang, orang yang terkemuka di kota Metro Lampung.
Untuk itu, diharapkan kepada Warga Metro Lampung untuk waspada dan berhati-hati, jika ada nomor tersebut diatas yang akan menjual mobil atau motor dari berbagai merek apapun itu diharap jangan dilayani, sebab aksi itu salah satu modus penipuan. Mirisnya mengatas namakan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL).
Setelah dilacak keberadaan nomor tersebut berasal dari Pulau Jawa, atas nama Pemilik Nyoman Gunarta dan di daftarkan atas nama Rizky-kiky.
Aksi kejahatan tersebut hampir saja menimpa Reporter Radarnews grup, untungnya sebelum DP sepuluh persen tersebut ditransfer, Radarnews menelpon video call via WhatsApp, namun pelaku tidak mau mengangkat, sehingga timbulah kecurigaan. Sehingga Reporter Radarnews grup langsung minta klarifikasi dari kantor KPKNL Metro, dan bisa dipastikan bahwa kegiatan oknum tersebut merupakan aksi penipuan,” ungkap salah satu pegawai KPKNL Kota Metro saat di klarifikasi, Selasa (16/5/2023).
Seperti musibah yang nyaris menimpa Reporter Radarnews grup, Pelaku memasang fhoto profil Mantan Kepala SMPN terkemuka di kota Metro.
Nomor WA yang digunakan Pelaku adalah 081646825314 didaftarkan atas nama Rizky trindikasi digunakan oleh orang yang mengatasnamkan Nyoman Gunarta.
Setelah dilacak keberadaan nomor tersebut beroperasi dari Pulau Jawa. Untuk itu dihimbau kepada Masyarakat Metro Lampung khususnya dan NKRI pada umumnya, jika ada nomor tersebut diatas mengiming imingi hadiah atau jual beli mobil dan motor untuk tidak dilayani. Sebab kegiatan Mereka adalah aksi penipuan belaka.
Hal itu dibenarkan oleh petugas KPKNL Metro yang beralamat di Jl. AH Nasution No.116, Yosorejo, Kec. Metro Timur Kota Metro, Lampung saat diminta klarifikasi oleh radarnews grup di lantai dua kantor tersebut. Menurut petugas itu, bahwa kantor KPKNL cabang Metro tidak pernah mengadakan lelang terbuka terkait harta Negara, melainkan melalui situs atau link khusus.
Oleh karenanya,di minta kepada Aparat Penegak Hukum(APH)untuk mengusut tuntas adanya tindakan penipuan yang di lakukan oleh oknum yang mengatas namakan orang lain,Pihak KPKNL meminta kepada masyarakat untuk selalu berhati hati,sebab saat ini segala cara dilakukan oknum-oknum tertentu di negeri ini untuk mendapatkan keuntungan secara instan,” tandasnya.
Red.
