Ketua DPW BAIN HAM RI Lampung Soroti Anggaran Dana Desa Kampung Tunggal Warga Yang Diduga Piktif.

Detikinvestigasi.com.Tulang Bawang.

Ketua DPW BAIN HAM RI(Badan Advokasi Investigasi Hak Azasi Manusia Republik Indonesia)Provinsi Lampung,Ferry Saputra Ys.S.H.Soroti penerapan Anggaran Dana Desa (DD)Tahun 2023,Kampung Tunggal Warga,Kecamatan Banjar Agung, Kabupaten Tulang Bawang,disinyalir banyaknya kejanggalan dalam penerapan anggaran dana desa tersebut.

Kepada media,Ferry Saputra Ys.S.H mengungkapkan,”Dalam Laporan Pertanggung Jawaban(LPJ)Tahun 2023 Kampung Tunggal Warga,Diduga banyaknya kejanggalan-kejanggalan dalam laporan pertanggung jawaban tersebut,salah satunya anggaran dana untuk penyelenggaraan desa siaga kesehatan / Sekretariat SATGAS penanganan Covid 19 sebesar Rp.12.400.000.

“Pada tahun 2023 ini untuk prioritas penanganan pendemi Covid-19 diberbagai daerah mulai menurun pesat,Kenapa ini masih diadakan,hal tersebut perlu di pertanyakan,banyak dugaan anggaran tersebut tidak jelas peruntukannya alias fiktif,”Ungkap Ferry,pada Sabtu 19/10/2023.

Dengan adanya pernyataan yang dikeluarkan oleh Ketua DPW BAIN HAM RI Provinsi Lampung Ferry Saputra Ys.S.H,Tim RealitaLampung dan beberapa awak media lain mencoba mendatangi Balai Kampung Tunggal Warga guna untuk mengkonfirmasi hal tersebut kepada aparatur kampung setempat.

“Sekertaris Kampung,Pytrah Haryono, didampingi Ari selaku kaur pemerintahan kampung setempat,ketika di konfirmasi oleh beberapa awak media dengan terang mengatakan bahwa anggaran Untuk Penyelenggaraan Desa Siaga Kesehatan / Sekretariat SATGAS Penanganan Covid 19 sebesar Rp.12.400.000.Tidak ada,pernyataan Pytrah Haryono tersebut di amini oleh Ari selaku kaur kepemerintahan kampung setempat.

Kepala Kampung setempat,Munawar Haryono,Sampai saat ini belum bisa di jumpai dan di hubungi untuk di pintai keterangan lebih lanjut terkait adanya dugaan anggaran yang diduga PIKTIF,Untuk kelengkapan pemberitaan akan dimuat kembali pada edisi mendatang.

 

(Tim)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *